Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 2.3: Coaching Untuk Supervise Akademik

 


Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 2.3: Coaching Untuk Supervise Akademik

Modul 2.3 mengulas tentang Coaching untuk Supervisi Akademik. Pengertian Coaching telah saya jabarkan di kegiatan https://docs.google.com/document/d/13FlhNPdlGpEgI-rzPTyJVIbFP-64peI5/edit?usp=sharing&ouid=112029348124422845619&rtpof=true&sd=true

Kegiatan belajar ini menggunakan LMS dengan alur MERDEKA.  Yaitu: Mulai dari Diri, Eksplorasi Konsep, Ruang Kolaborasi 1, Ruang Kolaborasi 2, Demonstrasi Kontekstual, Elaborasi Pemahaman, Koneksi Antar Materi dan diakhiri dengan Aksi Nyata.

  • Mulai Dari Diri; Dalam sesi ini CGP diminta untuk menjawab beberapa pertanyaan terkait dengan kegiatan observasi. Adapun pertanyaannya meliputi bagaimana perasaan ketika diobservasi, dan diminta untuk menceritakan bagaimana pengalaman saat diobservasi dan pengalaman pasca kegiatan observasi. Kemudian juga diminta untuk menjelaskan proses supervisi akademik yang ideal sehingga dapat membantu diri saya berkembang sebagai seorang pendidik, menggambarkan bagaimana posisi saya, jika saat ini menjadi seorang kepala sekolah yang perlu melakukan supervisi, sehubungan dengan gambaran ideal dari skala 1 s/d 10, dimana situasi belum ideal 1 dan situasi ideal 10, serta aspek apa saja yang dibutuhkan untuk dapat mencapai situasi ideal tersebut. Terakhir saya diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan reflektif, dan menuliskan harapan saya terkait modul 2.3.
  • Eksplorasi Konsep; Dalam kegiatan eksplorasi konsep terdapat banyak sekali pengetahuan baru yang dibelajarkan. Pada tahap ini CGP dituntun untuk bereksplorasi secara mandiri dalam memahami konsep Coaching. Diantaranya:

1.   Konsep Coaching secara Umum dan Konsep Coaching dalam Konteks Pendidikan,

2.   Paradigma Berpikir dan Prinsip Coaching,

3.   Kompetensi Inti Coaching dan TIRTA sebagai Alur Percakapan Coaching,

4.   Supervisi Akademik dengan Paradigma Berpikir Coaching.

  • Ruang Kolaborasi; Ruang kolaborasi yang dibagi menjadi dua sesi, ruang kolaborasi ini dipandu oleh fasilitator Ibu Rumondang Sihombing.       

Ruang kolaborasi sesi pertama yaitu latihan pelaksanaan kegiatan Coaching dengan rekan CGP  maka kami berada di kelompok 2 yaitu Poluk Bintang Natalis Pakpahan bersama ibu Juwita Manalu. https://youtu.be/lPm4D2UuBKc 

Pada sesi kedua, setiap pasangan CGP mempraktikan kegiatan Coaching, satu CGP berperan sebagai coach dan yang satunya berperan sebagai coachee. Pada kegiatan praktik Coaching ini menggunakan alur TIRTA  yang direkam oleh fasilitator untuk kemudian diunggah pada LMS unggahan hasil praktik Coaching.

  • Demonstrasi Kontektual; Pada kegiatan demonstrasi kontekstual modul 2.3, CGP diminta untuk membuat sebuah video kegiatan praktik Coaching yang dilakukan secara kolaborasi dalam kelompok, yang masing-masing kelompok terdiri dari 2 atau 3 orang. Dimana satu orang akan menjadi coach yaitu Ibu JENTRY J. PARDEDE, satu orang berperan sebagai coachee yaitu bapak HOTBEN SITUMORANG, dan satu orang lagi sebagai pengamat (superpisor) yaitu saya sendiri POLUK BINTANG NATALIS PAKPAHAN. Setelah kegiatan Coaching selesai, pengamat memberikan tanggapan dan umpan balik kepada coach dan coachee berupa pernyataan-pernyataan mengenai pengembangan kompetensi Coaching berdasarkan data sesuai hasil pengamatan.  Setelah putaran satu rangkaian praktik percakapan Coaching selesai, maka CGP berganti peran dan melakukan percakapan Coaching putaran dua sampai putaran tiga. Kami lakukan dengan luring/tatap muka seperti video berikut; https://youtu.be/bSXE2_NEKaU

Refleksi diri dari kegiatan tersebut adalah: https://docs.google.com/document/d/1vgJXGORvwZyB2W7MleJlP-tP4TnEQXDa/edit?usp=sharing&ouid=112029348124422845619&rtpof=true&sd=true

  • Elaborasi Pemahaman; Pada kegiatan ini, CGP mengelaborasi pemahamannya tentang Coaching melalui proses tanya jawab dan diskusi. Sebelum mengadakan sesi elaborasi pemahaman bersama instruktur, CGP menuliskan hal-hal terkait konsep Coaching dalam modul ini, yaitu konsep Coaching dalam konteks pendidikan, prinsip dan paradigma berpikir Coaching sebagai, keterampilan dasar Coaching, Coaching dengan alur TIRTA dan supervisi akademik yang menggunakan paradigma berpikir Coaching. Kegiatan selanjutnya yaitu berdiskusi bersama instruktur Ibu Cahya Mulyati secara tatap maya  mengenai konsep Coaching dalam konteks pendidikan, khususnya pada ranah supervisi akademik. Pada sesi ini, CGP akan mendiskusikan hal  tersebut dan bersama-sama membuat kesepakatan pemahaman mengenai Coaching dalam konteks pendidikan.
  • Koneksi Antar Materi; Pada kegiatan ini, CGP menyimpulkan dan menjelaskan keterkaitan materi yang diperoleh dan membuat refleksi berdasarkan pemahaman yang dibangun selama modul 2 dalam berbagai media.  CGP ditugaskan membuat refleksi kesimpulan yang disajikan dalam bentuk media informasi. Format media dapat disesuaikan dengan minat dan kreativitas masing-masing. Ada beberapa pertanyaan-pertanyaan ini untuk membantu CGP membuat kaitan tersebut:

1.   Bagaimana peran anda sebagai seorang  pelatih  di sekolah dan keterkaitannya dengan materi sebelumnya di paket modul 2 yaitu pembelajaran berdiferensiasi dan pembelajaran sosial dan emosi?

2.   Bagaimana keterkaitan keterampilan  pembinaan  dengan pengembangan kompetensi pemimpin  pembelajaran?.

  • Aksi Nyata; Merupakan bagian terakhir dari alur belajar MERDEKA. Pada kegiatan aksi nyata, CGP akan melakukan rangkaian supervisi klinis dan percakapannya dengan pembinaan berpikir paradigma secara langsung dengan rekan sejawat Ibu DOSMARIA SIMBOLON, S.Pd Guru Mata Pelajaran Biologi di SMA Negeri 1 Pangaribuan. Rangkaian supervisi klinis ini terdiri dari kegiatan perencanaan sebelum observasi (pra-observasi), observasi dan pasca observasi berupa praktik percakapan pembinaan yang berhasil. Praktik rangkaian supervisi klinis percakapan Coaching ini akan dilaksanakan di komunitas sekolah masing-masing. CGP akan menjadi supervisor dan satu rekan sejawat menjadi guru yang akan diobservasi. Kegiatan tersebut direkam kemudian di unggah ke kanal  YouTube dan PMM (pada menu Bukti Karya). https://youtu.be/DA2J-49hhYI 

Selanjutnya iuntuk mengakhiri modul 2.3 ini saya menuliskan koneksi antar materi https://youtu.be/HqrR38bOzv8

Pada tanggal 5 Desember 2023, saya akhiri dengan Post Test dengan jumlah soal 18 butir dalam durasi waktu 1 jam. Semoga nilai saya semakin baik. Demikianlah jurnal refleksi ini saya perbuat kiranya bermanfaat. Salam Bahagia dan Salam Guru Penggerak. Kiranya TUHAN YANG MAHA KUASA tetap setia melindungi kita semua.



Komentar

Postingan Populer